Intel Xeon 5100 (intel)
Intel memperkenalkan jajaran keluarga baru dari prosesor berbasis Xeon. Tidak tanggung-tangung Intel meluncurkan 17 varian prosesor yang dipimpin oleh seri Intel Xeon Prosesor 5500.
Xeon baru dengan nama sandi Nehalem-Ep ini menawarkan beberapa teknologi seperti dapat menurunkan energi yang digunakan secara otomatis tanpa mengurangi kinerja sistem.
Dengan teknologi baru yang bernama Power Gate, prosesor teranyar ini diklaim menurunkan daya yang digunakan. Bahkan, menurut Intel penurunan yang didapat dengan teknologi ini dapat mencapai 50% dari produk Xeon sebelumnya.
Cara kerja fitur yang telah terintegrasi itu pun terbilang unik. Fitur tersebut akan mematikan core prosesor yang tidak digunakan jika dalam kondisi idle, sehingga dapat menghemat energi yang akan digunakan.
Selain itu, Intel juga menanamkan fitur-fitur ke dalam prosesor baru mereka. Termasuk di antaranya, Intel Turbo Boost Technology, Hyper-Threading Technology dan Intel Virtualization Technology.
"Prosesor seri Intel Xeon 5500 adalah dasar inovasi untuk dasawarsa mendatang," sebut Patrick Gelsinger, senior vice president dan general manager Intel Digital Enterprise Group.
Xeon baru dengan nama sandi Nehalem-Ep ini menawarkan beberapa teknologi seperti dapat menurunkan energi yang digunakan secara otomatis tanpa mengurangi kinerja sistem.
Dengan teknologi baru yang bernama Power Gate, prosesor teranyar ini diklaim menurunkan daya yang digunakan. Bahkan, menurut Intel penurunan yang didapat dengan teknologi ini dapat mencapai 50% dari produk Xeon sebelumnya.
Cara kerja fitur yang telah terintegrasi itu pun terbilang unik. Fitur tersebut akan mematikan core prosesor yang tidak digunakan jika dalam kondisi idle, sehingga dapat menghemat energi yang akan digunakan.
Selain itu, Intel juga menanamkan fitur-fitur ke dalam prosesor baru mereka. Termasuk di antaranya, Intel Turbo Boost Technology, Hyper-Threading Technology dan Intel Virtualization Technology.
"Prosesor seri Intel Xeon 5500 adalah dasar inovasi untuk dasawarsa mendatang," sebut Patrick Gelsinger, senior vice president dan general manager Intel Digital Enterprise Group.
sumber : www.detikinet.com